KOLTIM,SITUSSULTRA.com-Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) baru saja menggelar Koltim Tenun Sorume 2025 dengan menampilkan
Pameran ekonomi kreatif dan lomba fashion show yang bertempat di Pusat UMKM Koltim Kelurahan Rate-Rate Kecamatan Tirawuta, Jumat (12/12/2025) malam.
Melalui sambutan, Plt. Bupati Kolaka Timur H. Yosep Sahaka menuturkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan selang sehari setelah pamaren ekonomi kreatif yang dilanjutkan dengan lomba fashion Show.
" Ada tiga kategori dalam lomba fashion show ini yaitu tingkat anak anak, Remaja dan tingkat Organisasi Perangkat Darah (OPD) yang akan menampilkan Kadis bersama pasangannya,"sebutnya.
Menurutnya, penggunaan Busana sangat penting dalam kehidupan sehari-hari sehingga kegiatan ini sangat penting untuk dilaksanakan.
"Karena ini salah satu cara untuk bisa meminimalisir pengaruh pengaruh barat yang sangat mudah untuk masuk di daerah Kita,"imbaunya.
Apalgi, Kata Orang nomor Satu di Koltim itu, di era modern yang serba digital saat ini, pengaruh barat sangat mudah masuk dan diserap terutama generasi muda. Untuk itu, melalui kegiatan tersebut Ia menerangkan salah satu yang perlu dibenahi yaitu cara berpakaian dan berperilaku santun.
" Jadi sekarang kita bisa melihat, pertama kalangan muda-mudi kita sudah ada yang ikut-ikutan ini cara yang berpakaian orang barat sehingga menggunakan pakaian yang sudah ukurannya minim sehingga kurang enak dipandang apalagi kalau kita sama muslim tidak sesuai dengan budaya kita,"terangnya.
Untuk itu, Ia mengharapkan agar dengan adanya kegiatan ini Masyarakat Kolaka Timur dapat memanfaatkan untuk mengambil sisi positifnya agar budaya cara berpakaian di Daerah ini tidak terpengaruh dengan ala-ala barat.
"Saya akan menampilkan bagaimana cara berpakaian yang sesuai dengan budaya Timur, melalui kesempatan ini saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kadis pariwisata dan jajarannya," ucapnya.
Lebih lanjut, Ia mengungkapkan bahwa kegiatan ini bukan sekedar menampilkan pertunjukan diatas panggung akan tetapi di balik dari kegiatan ini terselubung satu makna yaitu bisa melibatkan masyarakat setempat dalam UMKM.
Ia juga mengharapkan agar kegiatan ini bukan hanya dilaksanakan pada malam hari ini saja, namun diharapkan agar kegiatan ini dijadikan sebagai salah satu agenda tahunan yang harus dilaksanakan setiap tahun.
Ia menilai salah satu Tarian yang perlu dilestarikan dan dihadirkan pada kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kolaka Timur yang ke 13 Tahun adalah Tarian Sanggoleo Mbae.
"Setelah saya melihat penampilan Tarian Sanggoleo mbae. Saya terharu, karena kita akan melaksanakan HUT Kolaka Timur ke -13, sehingga Saya minta tarian sanggoleo Mbae ditampilkan di HUT Koltim 2026," harapnya.
Editor : Darson


