Iklan

#

Imbas Corona Bisa Pengaruhi Perekonomian, Kadis P2KUKM Koltim : Masih Aman

Publisher Admin-Situs Sultra
March 20, 2020
Last Updated 2020-03-24T13:23:28Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates

KOLTIM,NEWSSSITUSSULTRA.com-Virus covid-19 selain telah menimbulkan korban jiwa, penyebaran virus ini  juga bisa berdampak pada  kegiatan perekonomian warga. Hal ini dapat terlihat akibat  keresahan  terhadap virus corona  sistim interaksi manusia menjadi terbatas, bahkan bisa saja warga takut membeli makanan di warung-warung yang ramai di kunjungi,  tentu hal ini akan berdampak pada pemilik warung yang menjajakan makanan sebagai dagangannya.

Namun kekhawatiran ini tidak menimbulkan dampak  pada sistim perekonomian di kabupaten Kolaka Timur (Koltim) provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal ini diungkapkan kepala dinas  perdagangan perindustrian koperasi dan UKM kabupaten Kolaka Timur, Sumiarno.B, SE saat di kompfirmasi di ruangan Kantornya Rabu,18/3/2020.

Sumiarno mengatakan,  warga tidak perlu  terlalu  berlebihan menanggapi isu corona sehingga sampai takut berakvitas dan berinteraksi dalam melakukan kegiatan perdagangan terutama untuk warung-warung makan

“Tetapi  kita juga tidak boleh lengah harus tetap berhati-hati mengantisipasinya, oleh karena itu jangan terlalu  terbuka saat berinteraksi ikutilah aturan yang telah dianjurkan pemerintah,”jelasnya.

Dikatakan, sejumlah warung makan di Kolaka Timur tetap berjalan dan mendapat pengunjung seperti hari-hari sebelum muncul isu corona.

“Terkait dengan isu corona Alhamdulillah untuk Kolaka Timur sampai  hari ini belum kami lihat dampaknya pada perekonomian, artinya masyarakat masih menjalankan aktivitas seperti biasa,”ungkapnya.

Lebih lanjut Ia memaparkan, bahwa meskipun  virus corona merupakan  virus yang mematikan dan  telah menjadi perbincangan dunia internasional namun  warga harus menyikapi dengan tenang dan tidak panic.  

“Hadapi secara arip dan bijak jangan terlalu takut  pada prinsipnya ikuti arahan pemerintah karena mulai dari pemerintah pusat sampai pemerintah daerah sudah menganjurkan bahwa jangan terlalu panic,”tuturnya

Terkait dalam hal ini corona yang sangat ditakuti virusnya, awak media ini sempat bertanya bagaimana jika ada warga  asing yang berkunjung ke Kolaka Timur kemudian  singgah di warung makan ?,  nah apa kira-kira solusinya bagi pemilik warung  untuk menghindari orang asing tersebut sebagai antisipasi agar  hal ini tidak terjadi kontaminasi terhadap pemilik warung dengan orang asing tersebut. Ia menjelaskan bahwa sebagai daerah  yang berada di posisi lintas Sulawesi, memang tentu  tidak menuntut kemungkinan adanya warga asing yang singgah di warung-warung makan khususnya yang ada di jalan poros trans Sulawesi.

“Tidak ada aturan main yang mengatakan kita harus melarang tetapi bagi wirah usaha  khususnya warung makan itu seperti awal dikatakan bahwa tetap harus kita lakukan pelayanan namun  ikuti  petunjuk tekhnis yang telah disampaikan oleh pemerintah dalam hal ini, cuci tangan yang kedua jangan bersentuhan langsung,”imbaunya.

 “Kemarin pak bupati sudah sampaikan, bahwa untuk sementara waktu jaga kontaminasi jika jabat tangan cukup dengan menunduk angkat tangan dan cara ini dilakukan bukan berarti tidak menerima jabat tangan namun ini salah satu cara untuk menghindari kontaminasi langsung dan bukan berarti kita sudah tidak mau bersilahturahim tetapi untuk mengantisipasi masalah corona ini,”jelasnya.

Untuk itu pihaknya berharap,  agar warga tetap berpegang teguh hanya kepada Tuhan karena apapun bentuknya semua ini dibawah kekuasaannya dan tetap melakukan aktivitas seperti biasanya.

“Tetaplah beraktivitas namun tetap kita menjaga hal-hal yang dapat menyebabkan penyebaran virus corona ini , apapun kegiatannya tetapi jangan lupa himabuan-himbauan pemerintah yang selama ini telah disampaikan,”harapnya.

Penulis : Darson



Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl