KOLTIM,SITUSSULTRA.com- Terkait Dugaan Kasus Suap atau Gratifikasi saat Pemilihan Wakil Bupati (Pilwabup) Kolaka Timur (Koltim) Tahun 2022...
KOLTIM,SITUSSULTRA.com-Terkait Dugaan Kasus Suap atau Gratifikasi saat Pemilihan Wakil Bupati (Pilwabup) Kolaka Timur (Koltim) Tahun 2022 lalu kabarnya kini kian memanas.
Pasalnya, dugaan kasus yang melibatkan Bupati Koltim ini mulai dari munculnya pemberitaan beberapa Media Online yang mengabarkan jika kasus tersebut sedang dalam proses penanganan Hukum, melalui Kejaksaan Negeri (Kejari) Kolaka, bahkan dalam pemberitaan Kasus tersebut pelaporannya telah sampai di ranah KPK dan Kejagung.
Hingga Kejari Kolaka melakukan pemanggilan langsung kepada Bupati Koltim Abd Azis, SH, MH guna klarifikasi setelah sebelumnya telah melakukan pemanggilan dan pemeriksaan 12 saksi baik dari Anggota Dewan Aktif maupun non aktif untuk klarifikasi terkait Kasus tersebut.
Hanya saja untuk jadwal panggilan pertama, Bupati tidak sempat hadir untuk klarifikasi karena adanya kegiatan safari Ramadhan di Koltim yang dihadiri Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra)
" Hari ini sudah dijadwalkan terkait surat klarifikasi dan pemanggilan pertama terhadap Bupati Koltim Abdul Azis , akan tetapi pada saat ini bertepatan ada jadwal kunjungan Gubernur Sultra di Koltim dengan agenda safari Ramadhan,"jelas Kasi Intel Kejari Kolaka, Bustanil Arifin, S.H., M.H kepada Wartawan, Kamis (13/3/2025).
Ia mengatakan bahwa jadwal pemanggilan ulang terkait klarifikasi Bupati Koltim akan dilaksanakan pada Hari Jumat 14 Maret 2025. Ia juga menuturkan bahwa berdasarkan hasil konfirmasi ke Pihak Pemda Koltim maka Bupati akan hadir besok dan pemeriksaan akan dilakukan Pihak Kejari Kolaka.
"Kalau misalkan besok tidak hadir lagi, kita akan lakukan lagi pemanggilan yang kedua, kemudian untuk pemeriksaan akan dilakukan dari internal Kejari Kolaka itu sendiri oleh kasipidsus," terangnya.
Untuk itu, Ia menghimbau kepada masyarakat Koltim untuk tetap tenang dan menunggu hasil yang diputuskan penegakkan Hukum.
"Biarkan Kami bekerja, Kami akan berupayah untuk transparan mungkin, kami berupayah mengumpulkan barang bukti dan keterangan, apapun hasilnya kami akan terbuka kepada masyarakat," terangnya.
Terkait hal tersebut, salah satu Staf ahli Bupati Koltim Muhammad Aras yang dikonfirmasi singkat melalui Whatsapp, Ia mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui persis informasi tersebut, berhubung dirinya lagi melakukan perjalanan menuju ke Rujab untuk menghadiri acara penyambutan Gubernur.
Penulis : Darson