![]() |
Kades Rahantari Kecamatan Kabaena Barat Kabupaten Bombana, Hariyanto (Img: Akmal/Situssultra.com) |
BOMBANA,SITUSSULTRA.com-Desa Rahantanri yang terletak di Kecamatan Kabaena Barat Kabupaten Bombana Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bisa dikatakan sebuah Desa dengan konsep ideal yang menggambarkan kondisi sebuah desa yang makmur.
Tak hanya dari segi Pembangunan, namun pemberdayaan Kesejahteraan Masyarakat pun menjadi perwujudan visi misi yang menjadikan sebuah Desa yang terlihat lebih mandiri, makmur dan Masyarakatnya dapat hidup sejahtera.
Pasalnya, dengan menggunakan Dana Desa secara tepat sasaran, Desa ini bisa mewujudkan sejumlah program Pembangunan yang muaranya untuk meningkatkan kesejahteraan Warganya.
Kepala Desa (Kades) Rahantari Hariyanto mengatakan dana desa sepenuhnya dimanfaatkannya untuk membangun desanya dan meningkatkan kesejahteraan Masyarakat Desa.
Ia mengungkapkan bahwa sejak dirinya menjabat sebagai Kepala Desa Tahun 2022 lalu, maka program yang pertama dilakukan adalah bedah rumah tidak layak huni (RTLH) hingga tahun 2025 sekarang ini, dimana bedah Rumah menjadi salah satu prioritas karena masih banyak warganya yang kurang mampu memiliki rumah tidak layak huni.
Selain itu, kata dia, dirinya juga terus melakukan peningkatan Kesejahteraan, pembangunan dan pemberdayaan sehingga pihaknya memprogram kan peningkatan viva air bersih dan beberapa Fasilitas untuk kebutuhan Masyarakat.
"Artinya peningkatan yang berhubungan Air bersih juga salah satu prioritas dan sudah bisa terlayani untuk Masyarakat, kemudian ditambah pengadaan Sumur Bor,"jelas Hariyanto kepada Situssultra.com, Minggu (20/7/2025) kemarin.
Lebih lanjut, Ia menuturkan dengan kucuran anggaran yang cukup besar kepada desa, baik melalui APBD Kabupaten, APBD Provinsi, maupun APBN, desa juga bisa meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di desa yang dipimpinnya.
"Jika Desa telah memiliki sumber daya manusia yang mumpuni niscaya desa akan lebih cepat berkembang," terangnya.
Hariyanto menyakini dengan banyaknya sumber daya manusia dan Sumber Daya alam, maka Desa bisa dikelola sendri melalui BUMDES agar Desa bisa lebih maju dan mandiri.
Menurutnya, Kepala Desa harus memiliki ide-ide kreatif tujuannya agar dapat mengangkat potensi yang ada di desa. Sehingga salah satu upaya yang dilakukannya yakni, melalui pengembangan BUMDes.
Untuk diketahui, sejumlah Pembangunan yang berhasil di wujudkannya melalui Dana Desa mulai tahun 2022 sampai tahun 2025 yakni, bedah rumah, peningkatan Viva sumur bor sebanyak tiga titik, Pembangunan Pagar lembaga pemasyarakatan di tahun 2023 sepanjang 50 meter dan tahun 2024 sepanjang 30 meter, termasuk bantuan WC sebanyak 17 unit.
Sementara untuk pemberdayaan, Ia juga telah memprogram bantuan pengadaan ayam dan bebek hingga sukses terlaksana.
Untuk itu, Ia menghimbau agar setiap program yang sudah ada, sebaiknya ada keterlibatan dari masyarakat, utamanya terkait dukungan dari pemudanya untuk mengawal program pemerintah.
Olehnya itu, Ia mengharapkan agar untuk mempercepat perkembangan pembangunan Wilayah Desa maupun Kecamatan baik yang ada di wilayah Desa pemerintahannya maupun di Desa lainnya di Kabaena, sekiranya ada pemerataan dan perhatian dari kebijakan pemerintah terkait, sehubungan adanya rencana pemekaran.
"Apalagi dengan adanya wacana pemekaran wilayah Kabaena menjadi daerah otonomi baru (DOB) tentu kedepannya Kita inginkan bisa menjadi seperti desa-desa yang lainnya yang sudah lebih duluan maju di kabupaten Bombana," harapnya.(adv)
Editor : Darson